CIMAHI – Persatuan Olahraga Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kota Cimahi, bekerjasama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Cimahi, sukses menggelar kegiatan olahraga open tournament Catur Walikota Cup Kota Cimahi, di Gedung Technopark Kota Cimahi, Minggu (13/8/2023).
Ketua KONI Kota Cimahi, Aris Permono mengatakan, di gelarnya open tournament Catur Walikota Cup ini, awalnya kainginan dari masyarakat Cigugur. Mereka datang, konsultasi ke KONI. Asalnya, kegiatan olahraga Catur ini, levelnya hanya untuk se kelurahan Cigugur. Namun, KONI sarankan lebih bagus digelar untuk tingkat Kota Cimahi.
“Seperti istilah kata, gayungpun bersambut. Kegiatan olah raga Catur sebagai olahraga ngasah otak ini, di sepakati tingkat Kota Cimahi. Maka, kamipun langsung mengadakan rapat bersama dan membentuk kepanitian. Alhamdulillah, open tournament Catur Walikota Cup, sekarang sukses digelar,” ujarnya.
Dikatakan Aris Permono, untuk itu sejalan dengan kegiatan open tournement ini, KONI Kota Cimahi juga kedepan sudah mengagendakan akan menggelar Kejuaraan kota (Kejurkot) tingkat Kota Cimahi. Untuk itu, diharapkan pemenang atlet – atlet Catur di kegiatan ini, bisa mengikuti ke giatan Kejurkot, sebagai bibit atlet yang nantinya bisa tampil di Pekan olahraga provinsi (Porprov) tahun mendatang.
“Untuk itu, kegiatan open tournament Catur Walikota Cup ini. Kami berharap sudah mendapatkan master -master Catur untuk mendukung Kota Cimahi, bisa menggantikan atlet – atlet Catur senior yang dulu ada di Kota Cimahi. Lahirnya, master di kegiatan ini tentu akan sangat menguntungkan bagi Kota Cimahi,” tuturnya.
Atas sukses dan keberharsilan dalam kegiatan open tournament ini, pihaknya sangat mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang setingi tinginya kepada semua jajaran panita yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Pihaknya, juga mengucapkan terimakasih atasnama Kota cimahi.
Ketua Percasi Kota Cimahi Achmad Saefulloh, dalam kesempatan yang sama menyatakan, dalam kegiatan open tournament Catur ini mendapatkan kurang lebih 10 atau 15 usia dini yang mencintai olahraga Catur, sehingga keberlangsungan atlit Catur ke depan bisa berjalan karena ada generasi penerusnya.
“Itu yang kami inginkan, hasil dari kegiatan tournament mendapat generasi penerus atlet Catur. Maka itu, tournament ini selesai dan terlihat ada bakat dari peserta akan kami sekolahkan, kesekolah Catur. Seperti yang sudah kami lakukan, menyekolahkan atlet Catur dan sekarang sudah menjadi juara nasional. Namun, sayang bukan warga Kota Cimahi, tapi diluar Cimahi,” katanya.
Untuk itu, adanya kegiatan olahraga Catur yang dikemas dengan open tournament Catur Walikota Cup, sangat antusias apalagi dalam ajang kegiatan ini di ikuti para generasi muda. Termasuk, adanya usia dini yang ikut dalam tournamen ini. Pihaknya berharap, kedepan para generasi muda ini bisa menjadi atlet Catur Kota Cimahi yang handal.
Ketua panitia pelaksana Budi Raharjo, ketika ditanya dari target 300 pesera dan hanya di ikuti 118 orang, Budi menyatakan, salahsatu kendalanya mungkin kurangnya publikasi. Hal itu, terlihat setelah pendaftaran ditutup banyak yang menyusul ingin mendaftarkan dirinya untuk ikut jadi pesertra dalam open tournament catur Walikota Cup ini.
“Tapi kami tetap konsekwen, tidak menerimanya dan kami sampaikan pendaftaran suda di tutup. Bahkan pagi tadipun ada yang mendaftar tapi tetap pada konsekwensi kami pendaftaran di tutup. Jadi salah satunya kendalanya itu. Selain itu juga, adanya kelurahan yang kurang merespon, terhadap kegiatan olahrag Catur ini. Hal itu, terlihat tidak disebarkannnya pamplet kepada masyarakat,” katanya.
Namun meski demikian, saya juga sangat berterimakasih kepada para lurah dan jajarannya yang telah membantu penyebaran informasi kegiatan. Begitu juga, saya ucapkan terimakasih kepada ketua KONI Kota Cimahi karena sudah mensupportnya, termasuk juga kepada ketua Percasi Kota Cimahi karna sudah mengapresiasi keinginan dari kami untuk melaksanakan open tournament Catur Walikoya Cup ini.
Adapun, para pemenang dalam kegiatan open tournament Catur Walikota Cup, untuk juara peringkat pertama di raih Sumantri, Peringkat kedua Sriyanto dan Peringkat ketiga Muhamad Alamsyah. Untuk tingkat Junior, peringkat pertama di raih Muhamad Fahriel, peringkat kedua Tibyan B. Baskoro dan peringkat ketiga Rizal Maulana. Kemudian, tingkat Putri, peringkat pertama diraih Hanifa Octora Putri, peringkat kedua Rina Sriherlina dan peringkat ketiga Lutfi Bintan Zakiyah. (Red).