CIMAHI – Ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Cimahi Aris Pemono mengapreasi hadirnya Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (BAPOPSI) Kota Cimahi. KONI Kota Cimahi, sebagai pembina BAPOPSI, akan terus melakukan pembinaan para atlet pelajar hingga prestasinya di puncak segemes.
Ketua KONI mengatakan hal itu, Ketika menghadiri pelantikan Ketua BAPOPSI Kota Cimahi Erwandi,S.Sos dan seluruh jajaran Pengurus masa bakti 2023- 2027 oleh Ketua BAPOPSI Jawa Barat (Jabar) Drs. Asep Sukmana, M.Si., di Aula Ruang Rapat Gedung A Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi, Jumat (10/2/2023)
Hadir dalam Pelantikan itu, Pj. Walikota Cimahi Dikdik Saratno Nugrahawan, Sekretaris BAPOPSI Jabar Drs. Asep Purwantoro, Plt. Sekda Kota Cimahi Herry Zaeni, Kepala Dinas pariwisata dan olahraga (Disbudparpora) Achmad Nuryana, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Cimahi Harjono, Kepala KCD Disdik Provinisi Jabar Firman, Bidang Humas dan Media Koni Kota Cimahi Yayat Tahyan supiat dan H. MGS Didin Safrudin.
Dikatakan Aris, dengan dilantiknya Ketua BAPOPSI Kota Cimahi pihaknya mengucapkan terimakasih kepada kepala Disparbudpora Kota Cimahi yang sudah melahirkan BAPOPSI. “ Saya juga mengucapkan selamet atas dilantiknya Ketua dan jajaran BPOPSI Kota Cimahi, periode 2023 -027,” ujarnya.
Keberadaan BAPOPSI, tentunya memang harus banyak koordinasi dengan KONI selaku pembina. Bagaimana, antara BAPOPSI dengan KONI untuk bisa bersinergi dalam menciptakan para atlet pelajar menjadi atlet yang berprestasi di tingkat Kota, hingga bisa mengikuti ajang Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jabar, mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) dan ke tingkat Segemes.
“Intinya kehadiran BAPOPSI Kota Cimahi, kami siap bekerja sama. Bilasaja, BAPOPSI kekurangan pelatih, KONI Kota Cimahi siap membantu. Sekarang ini BAPOPSI ada didalam KONI. Sekarang Cabor KONI ada 52, maka dengan kehadirannya BAPOPSI Kota Cimahi kini betambah menjadi 53,” tambahnya.
Lebih lanjut Aris Permono menyatakan, olahraga pelajar harus terus di tingkatkan. Hal ini sejalan dirinya pernah melepas atlet silat usia SD, untuk mengikuti pertandingan dalam even yang di adakan di Singapur. Anak yang dilepas itu, berhasil menang sebagai juara pertama.
“Untuk itu, mari kita berkolaborasi, bareng- bareng untuk membina para atlet pelajar yang ada di bawah BAPOPSI Kota Cimahi, supaya menjadi atlet yang profesional, sehingga bisa mengharumkan nama Kota Cimahi,” katanya.
Ketua BAPOPSI Kota Cimahi Erwandi,S.Sos, Ketika ditanya usai pelantikan menuturkan, langkah awal yang akan dilakukan BAPOPSI adalah konsulidasi organisi, bersinergi dengan KONI, dengan Disdik Kota Cimahi maupun Disdik Provinsi Jabar.
“Kita akan mencoba berkolaborasi secara solid, agar program kedepan BAPOPSI Kota Cimahi bisa berjalan dengan baik, itu yang pertama. Kedua sebagai amanat yang disebutkan Ketua BAPOPSI Jabar, kita akan terus membina olahraga pelajar untuk meningkatkan prestasi dalam even Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Jabar,” tuturnya.
Karena pada tahun 2011, BAPOPSI prestasi hanya rengking ke enam sehinga menjadi tangtangan untuk terus melakukan pembinaan. Dengan cara melakukan even- even mupun mengikuti even lain di Jabar. Biayanya, akan megajukan bantuan ke Lembaga – Lembaga perbangkan maupun industry.
“Apalagi bulan Juni 2023 ini kita akan menghadapi POPDA, tentuntanya BAPOPSI Kota Cimahi harus mencari potensi dan anggaran untuk mengikuti POPDA. Dalam hal ini, kami sudah melakukan seleksi, para atlet pelajar untuk ajang POPDA Nanti. Tujuannya adalah agar BAPOPSI Kota Cimahi, bisa meraih rengking tiga besar sebagai mana harapan pengurus BAPOPSI Jabar, dan semua pihak,” kata Erwandi.
Sementara itu, Kepala Disbudparpora Kota Cimahi Achmad Nuryana menyatakan, meminta kepada pengurus yang baru dilantik untuk segera melakukan rapat kosulidasi karena sebagaimana yang disampaikan Ketua BAPOPSI Jabar yang sebelumnya prestasinya hanya rengking ke enam besar bisa naik minimal jadi lima besar atau lebih bagus lagi menjadi tiga besar.
“Saya minta tiga besar, tapi kita realistislah. Paling tidak kenaikan dari sebelumnya enam besar menjadi lima besar itu yang saya minta. Makanya harus segera dilakukan konsulidasi dan koordinasi dengan unsur terkait, karena kita Juni 2023 akan menghadapi POPDA Jabar,” tega Achamad Nuryana. (Red)
